Tuesday, April 12, 2011

Sriwijaya vs Song Lam Nghe an : UJIAN KONSISTENSI


Sriwijaya FC (SFC) memiliki target melaju hingga semifinal Piala AFC 2011. Kini, pasukan Laskar Wong Kitomemuncaki Grup F. Tapi, posisi Keith Jerome ’Kayamba’ Gumbs belum aman untuk melaju ke babak 16 besar.

SFC pun tak ada pilihan lain selain menang sore ini. Semua hukumnya wajib saat menjamu wakil Vietnam Song Lam Nghe An dalam matchdayketiga Piala AFC 2011 di Stadion Gelora Sriwijaya (SGS) Jakabaring, Palembang. Pengalaman kemenangan di markas TSW Pegasus pada laga sebelum ini harus dilupakan.Sebab, SFC punya catatan tak bagus kala menghadapi VB Sports di Jakabaring pada pertandingan pertama Piala AFC musim ini.

Ya,SFC hanya bermain imbang dengan klub kuda hitam asal Maladewa itu.Bahkan, Laskar Wong Kitojuga tertinggal lebih dulu pada partai itu.Pengalaman ini jadi pegangan penting jika tak ingin SFC terjerumus dalam kondisi sama.Konsistensi Kayamba dkk pun diuji. Sekarang dengan persiapan yang lebih matang,Ivan Venkov Kolev yakin anak asuhnya dapat mengatasi permainan ngotot Song Lam.Namun,pria asal Bulgaria itu juga harus melihat catatan atas performa terakhir Song Lam yang kini memuncaki VLeague atau Liga Vietnam.

”Kami telah melakukan persiapan matang untuk pertandingan ini.Saya tahu Song Lam datang dengan misi untuk menang atau minimal curi poin.Saya juga dengar kalau mereka selalu tampil menyerang dengan pemain yang memiliki semangat juang tinggi,”kata Kolev. Sejumlah pilar SFC memiliki pengalaman di ajang serupa edisi 2010 dan pernah merasakan bertemu klub Vietnam.

Kayamba salah satu pemain yang merasakan laga kontra Becamex Binh Duong,wakil Vietnam musim lalu, mengatakan karakter keras adalah ciri khas tim Negeri Paman Ho Chi Minh. ”Berdasarkan pengalaman 2010 lalu saat SFC bertemu Binh Duong,mereka memang tidak terlalu bermain keras saat di kandang lawan.Tapi,saat kami bertandang,mereka bermain habis-habisan seperti menghadapi dua tim yang berbeda,”cetus striker berusia 38 tahun itu.

Optimisme SFC kini boleh lebih berlipat. Sebab,lini tengah komplet.Firman Utina, Ponaryo Astaman,Oktovianus ‘Okto’ Maniani,dan M Ridwan siap tampil lagi setelah bebas dari cedera mereka. Belum lagi kehadiran kiper utama Ferry Rutinsulu yang sebelumnya diragukan tampil lantaran sudah dua kali menerima kartu kuning.Tapi,Match Commisioner AFC Savkin bin Sarkawi yang hadir dalam konferensi pers kemarin memberi kabar lain.

Menurut dia,dari surat pemberitahuan yang dikeluarkan AFC,hanya disebutkan satu pemain SFC yang tidak bisa tampil akibat akumulasi kartu kuning.Pemain ini adalah Rendy Siregar,sedangkan nama Ferry tidak ada.”Saya juga tidak tahu apa alasannya,tapi yang pasti Ferry bisa dimainkan,”ujar Sarkawi. Kembalinya empat pemain plus Ferry, membuat Kolev bisa memaksimalkan lini depannya untuk hanya fokus mencetak gol.

Atau,SFC bisa memaksimalkan second line dengan mendorong Okto dan Arif Suyono jadi penyelesai akhir saat Kayamba hadi perusak pertahanan lawan. Menempatkan Kayamba sebagai striker tunggal kemungkinan dipakai Kolev. Namun,pemain asal St Kitt Nevis itu dibantu duo Okto dan Arif di belakangnya. Tugas Firman pun semakin ringan. Sementara itu,Pelatih Song Lam Nguyen Huu Thang mengatakan timnya akan berusaha mengimbangi permainan SFC.

Meski tidak begitu mengenal karakter permainan klub-klub asal Indonesia,dia menyebut kalau SFC merupakan salah satu tim besar di negeri ini. ”SFC adalah tim besar dan salah satu yang terhebat di Indonesia.Namun,kami akan berusaha bermain baik dan mencuri satu poin di sini.Kami juga mengincar kemenangan.Soal peluang,kami dengan tuan rumah,saya rasa perbandingannya 50:50,”tandas Huu Thang. ●yopie cipta raharja

No comments:

Post a Comment